 |
| Simulasi pernikahan yang digelar oleh Paguyuban Sor Terop (Foto:Afif) |
Pekerja yang terdiri dari tukang sound, kursi, dan terop beberapa waktu lalu mengadakan simulasi hajatan yang diadakan dilapangan Donorojo.
Simulasi ini diadakan, karena permintaan hajatan warga cenderung naik setelah new normal mulai diperbolehkan secara terbatas oleh pemkab.
Kapolsek Donorojo Suwito yang turut hadir diacara itu mengapresiasi Paguyuban Sor Terop yang telah memprakarsai adanya simulasi ini.
"Setidaknya paguyuban ini sangat peduli terhadap situasi dan kondisi ditengah pandemi Covid-19 yang belum reda," ujar pria Sirnonoyo ini.
Sementara Camat Donorojo Sugiyem hanya berpesan, jika tanggapan nanti tolong dipatuhi protokol kesehatan.
"Ojo bola-bali ganti mik, penyanyi ojo ngajak tamu nyanyi, ojo ngajak tamu njoget lan ojo ngajak salaman," ujar mantan staf Bupati ini sambil bergurau.
"Perlu diketahui, acara simulasi digelar seiring permintaan warga akan hajatan mulai meningkat. Oleh karena itu, kami mempersiapkan diri agar tidak salah dilapangan," ujar Afif salah satu penyelenggara simulasi.
Simulasi digelar seolah mirip hajatan beneran dengan sepasang temanten lengkap dengan pelaminanya. Simulasi menitik beratkan protokol kesehatan, pakai masker, cuci tangan, tidak bersalaman dan diukur suhu tubuh sebelum masuk ke area hajatan.(afif)
