Pacitan Ppos.18.09.020.
Dari pantauan media, kini terindikasi ada 6 kepala desa se kecamatan Pacitan yang diketahui mendukung pasangan Mbois,terdiri dari dua wilayah utara,satu wilayah barat,dua wilayah tengah,satu wilayah timur dan satu wilayah selatan.
Menurut Kepala Desa yang wanti wanti namanya agar tidak disebut, beralasan kalau dukungan ke pasangan Mbois semata hak pribadi, saya memilih pemimpin Pacitan kedepan butuh Figur yang ngayomi dan punya visi besar kedepan yang lebih baik ,ujar kades yg ketemu media beberapa waktu lalu disebuah warung makan.
Lain halnya dengan kades dari wilayah timur selatan , alasananya cukup sederhana, saya mendukung pasangan Yudi Sumbogo-Isah Ansori semata mata putra putri pak Mbogo berhasil semua ,maka itu tidak lepas dari pembinaan kedua orang tua,ujar kades sedikit takut berbincang ini.
Sedangkan para kades se Kecamatan Pacitan, yang konsisten dukung pasangan Jigar (Aji-Gagarin) tetep 19 orang kepala Desa yang menyebar di wilayah kecamatan Pacitan.
Kami memilih pasangan Jigar,karena mereka berdua pemilik survy tertinggi di masyarakat, artinya figur kedua bacabub itu mayority disenangi masyarakat secara umum, buat apa saya pilih yang tidak disenangi masyarakat, ujar (Bg) ketika ditemui media dirumahnya kemarin.
Anak muda yang cukup lama berkawan dengan Cabub itu cuma wanti wanti, kalau dukungannya hanya sebatas dukungan pribadi dan tidak melibatkan masyarakat desa.
Sementara itu, fenomena Kades tidak netral di Pilkada Pacitan, menjadi keprihatinan semua pihak,utamanya oleh Ketua BPD Kabupaten Pacitan Badrul Amali.SH.MH.C.L.A..
Pria asal Madura yang juga pengacara kondang ini meminta, agar kades memberi contoh kepada masyarakat, sebagai pemimpin segala tingkah laku itu wajib memberi contoh , apa lagi terkait pilkada' ini rawan dengan bentrokan massa.
Oleh karena itu kata Badul ', ayo Pilkada Pacitan dibuat sesejuk mungkin agar masyarakat pacitan adem ayem, pak Kades jangan mleot sana mleot sini , kita jungjung tinggi netralitas bersama, ujar Badrul ketika ditemui dirumahnya kemarin.
Sedangkan Bawaslu Pacitan yang dikontak media, hanya mengatakan akan dilaporkan ke atasannya, karena hari ini tidak masuk kerja,saya hubungi HP nya belum bisa pak,ujar penjaga kantor Bawaslu.(tim)
