LONGSOR MENTORO AKIBAT PELEBARAN DAN PENAMBANGAN LIAR....! - PACITANPOST

Minggu, 01 November 2020

LONGSOR MENTORO AKIBAT PELEBARAN DAN PENAMBANGAN LIAR....!

 

Pacitan Ppos.02.11.020.
Hujan deras mengguyur kota Pacitan selama 4 jam , menyebabkan longsor dimana mana . 
Sekalipun demikian , longsor tidak menyebabkan korban jiwa , hanya beberapa ruas jalan yang sedikit terganggu.

Dari sekian titik longsor ,  yang paling parah , sepengetahuan media adalah  longsor di Mentoro, dimana hingga siang ini  jalan menuju Tulakan  itu masih ditutup.

Kemudian yang paling  berbahaya , tebing tebing bekas penambangan liar itu , diatasnya  terdapat rumah  padat penduduk  yang diperkirakan setiap saat terjadi lonsor susulan.

Menurut warga setempat  ( BGM) , momok yang paling menakutkan adalah musim hujan, karena struktur tebing yang terletak di kamituwan Dungkulan itu adalah tanah jenis baras yang mudah longsor.

           ( Warga mentoro gotong royong)

Warga Dungkulan lain mengatakan , sebenarnya kalau tebing tidak ditambang secara liar, maka akan  relatif  aman  , sebab sejak saya lahir disini belum pernah jalan yang menghubungkan Pacitan Lorok itu longsor , ya baru sekarang ini , ujar Dulgapur kecewa.

Dalam hal ini ,  Dulgapur meminta kepada Kades Mentoro , Kapolres dan Bupati Pacitan agar lebih aktif mencegah penambangan penambangan liar yang ada didesanya.

Termasuk penambangan di bukit Gebluk diatas lokasi SMP4 , pasalnya jika penambangan liar di Gebluk tidak segera dihentikan ,  suatu saat bukit itu akan longsor menimpa warga dibawahnya , termasuk sekolah SMP 4 Mentoro.

Namun demikian , penyebab longsornya dijalan besar Mentoro , menurut sebagian warga krajan  ,  bahwa penambangan liar bukanlah satu satunya jadi penyebab terjadinya longsor .

Akan tetapi , saat pelebaran jalan oleh Binamarga Propinsi beberapa tahun lalu  , juga menjadi salah satu penyebab longsornya jalan besar tersebut. .

Pasalnya kata warga ,   doser doser Binamarga Propinsi disunyalir terbilang ngawur , terutama  cara keprasan tebingnya yang tidak memperhatikan Amdal , ujar warga yang wanti wanti tidak mau disebut.

Sementara Bupati Pacitan ketika dihubungi media mengatakan, akan segera ke lokasi lokasi tambang liar  di Mentoro , khususnya yang ada dibukit dekat SMP 4 yang juga padat penduduk dibawahnya.(gustik)











 

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda