Keterlaluan , kata itulah yang pantas diucapkan bagi Menteri Sosial Juliari.P.Batubara , tersangka Korupsi Bansos Covid 19.
Kader PDI Perjuangan itu , Diduga ngembat dana Bansos Covid 19 senilai kurang lebih 14.5 M.
Menurut berita yang dilansir Pacitan Post, Mentri Yuliari tidak sendirian bancaan dana Covid , tapi diikuti 4 tersangka lain , Matheus Joko Susilo (Pejabat Kemensos)
Adi Wahyono.
Harry Sudabuke (Swasta)
Ardian IM ( Swasta).
Sedang , Kronologi pemberan uang haram , seperti yang diurai KPK , Dana sebesar itu diserahkan disuatu tempat di Jakarta dan Bandung oleh 2 orang pada pukul 02 dini hari (5/12).
Uang dibawa dengan 7 koper , 2 rangsel dan beberapa puluh amplop kecil dengan total sekitar 14.5 M.
Dalam peristiwa itu, KPK mengamankan Matheus dan Selvy serta beberapa orang dibeberapa tempat.
Dengan kejadian yang relatif pendek, ada 2 orang menterinya yang dicokok KPK , Presiden Joko Widodo kabarnya merasa geram dan marah, terlebih dana yang dikorupsi adalah dana rakyat terkait pandemi , Mereka orang orang yang tidak tahu malu , tegas Presiden seperti yang dikutip dari beberapa media.
Sementara itu , dua induk partai besar Gerindra dan PDIPerjuangan yang memilki kader terjerat KPK , hingga kini masih bungkam , belum ada satu tokohpun yang berkomentar atas perkara ini.
Namun demikian , dipastikan Ketua Umum dan jajaranya baik itu DPP PDIP dan DPP Gerindra malu besar atas perilaku dua kader yang mencoreng dua partai tersebut.
Seperti kita ketahui , khusus Mensos Yuliari P.Batubara beberapa waktu silam, bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Hasto Kristianto berkunjung ke Pacitan dalam rangka menyemangati Paslon 02 Yudi Sumbogo - Isyah Ansori.( Tim)