PANEL SHOWER AIR PANAS DIDUGA PENYEBAB KEMATIAN PASUTRI DI KAMAR MANDI - PACITANPOST

Selasa, 15 Desember 2020

PANEL SHOWER AIR PANAS DIDUGA PENYEBAB KEMATIAN PASUTRI DI KAMAR MANDI


Pacitan ppos.15.12.020.
Geger pasangan suami istri , yang meninggal di Kamar mandi rumahnya, diduga kuat keracunan gas shower air panas di kamar mandi miliknya.

Dugaan semakin kuat , ketika panel shower terlihat gosong dan berbau racun.
Akan tetapi , untuk memastikan hal tersebut harus ditentukan oleh Ahli forensik kimia, dimana di Pacitan tidak ada, harus di lab diluar, tegas polisi yang enggan disebut nama.

Sekalipun demikian, petunjuk awal dari otopsi  korban yang dilakukan pihak rumah sakit Daerah ( RS .Darsono ) , sudah bisa merefrentasikan bahwa korban meninggal karena racun.

      Panel gas pemasak air terlihat gosong

Seperti diketahui , Slamet Riyanto mantan Pensiunan PDAM Pacitan dan Istrinya Zety Arifah , ditemukan meninggal di kamar mandi miliknya dalam keadaan telanjang bulat.
Pria yang akrab disebut Anto , di temukan oleh anaknya sendiri (Zen) sekitar pukul 19.30 Wib.

Menurut  keterangan warga setempat, anto diduga mandi bareng  bersama istri menjelang shalat magrib .
Anaknya curiga , kok mandi sebelum magrib sampai isa kok belum selesai dan pintu kamar terkunci , maka didobraklah pintu kamar mandi, dibantu tetangga sekitar.

Pihak Polisi sektor Kebonangung yang menangani perkara itu, melakukan olah TKP sesuai keterangan saksi saksi dan kondisi jenazah dilapangan.
Menurut penuturan anaknya , saat ditemukan ada muntahan yang keluar dari mulut kedua orang tuanya dan keluar kotoran (BAB).

 Alm Slamet Riyanto dan Istri Zety Arifah

Dari fakta yang ada,  baik di TKP atau hasil medis , dugaan kuat , pasutri itu menghirup Gas Beracun yang disebabkan dari bocornya Gas pensuplay slang Panel Shower.

Dan jika itu benar , maka fakta diatas , sekaligus  !  mematahkan rumor rumor diluar , Pasutri tersebut memakai obat tambah tenaga ( suplyman) saat keduanya berhubungan badan .

Menurut dokter yang enggan disebut nama, biasanya kalau pakai doping / tambah tenaga  itu  laki laki , jarang sekali perempuan pakai doping.
Dan Seumpama kelebihan dopingpun , maka yang meninggal   laki laki , ini dua duanya kok, tegas pria yang gemar kuda ini. (Tim)


Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda