Josyef Paul Zang mengaku Nabi ke 26
Pacitan ppos.21.04.021.
Kita sering mendengarkan kata kata RADIKAL, KADRUN.TERORIS dan sebutan lain.
Biasanya sebutan itu ditujukan kepada kaum muslimin yang dianggap punya paham lain atau dicurigai punya paham lain.
Parahnya, sebutan sebutan penghinaan , Radikal.Teroris dan Kadrun diobral secara murah kesemua orang yang dianggap berseberangan pola pikir.
Pada jaman Pilpres 2019 , sebutan Kadrun.Radikal dan Teroris terus menggema bak mrecon dibulan Ramadhon ,sedikit sedikit kadrun, sedikit sedikit Radikal , dan ejekan ejekan lain.
Allah Maha Besar dan Melihat....!
Saat ini Bangsa Indonesia , utamanya umat Islam dihina mati matian oleh orang yang punya paham sangat RADIKAL, tapi maaf ..! kali ini bukan orang islam yang RADIKAL , TAPI Yosef Paul Zang yang beragama lain.
Dalam Vidionya yang menghebohkan jagad Raya, Paul terang terangan menghina orang ber puasa , menghina Islam , menghina Rosulullah Cabul dan mengaku Nabi ke 26 dan vidio terbaru ( terakhir ) menghina Pers .
Tidak itu saja , secara terang terangan Pria yang bernama Asli Cindy Paul Sri Mulyono yang asli Tegal itu menantang debat Mentri Agama Gus Yaqut , kata pak Mentri ! Wong mempertanggung jawabkan omonganya saja ndak berani kok, nantang debat saya , ujar mantan Ketua Banser Indonesia ini.
Lebih jauh Gus Yaqut, meminta masyarakat mengabaikan omongan si Paul , dia penista Agama , cuma cari panggung dan cara naikin yutubnya saja, tolong diabaikan.
Gus Yaqut menambahkan, Paham Radikal tidak saja disematkan oleh mayoritas agama disebuah bangsa, tapi Minoritaspun bisa tumbuh menjadi Radikal, contohnya kalau di Indonesia Paul Zang tadi.
Oleh karena itu, Gus Yaqut meminta masyarakat Indonesia tetep tenang dan bersabar, jalankan puasa dengan sebaik baiknya dan percayakan kasus ,, Paul Nabi Palsu ,, tersebut ke Kepolisian Republik Indonesia.
Syukur Alhamdulillah....!, dari pantauan Media di seluruh tanah air.
Sekalipun dihina pada titik terendah oleh orang yang mengaku ,, Pastur ,,
Umat islam diseluruh belahan dunia , utamanya bangsa Indonesia , terlihat bersabar yang amat luar biasa , tak ada reaksi dan tak ada aksi yang berlebihan .
Malah sang ,, Radikal Si Paul ,, yang terlihat semakin menjadi jadi , menantang semua orang dan bahkan kini pimpinan Gereja pun tidak lepas dari tantangan Nabi Palsu tersebut.
Mungkin Berkah Ramadhan ..! ,
Umat muslim yang biasanya sensitif jika diusik agamanya , kini dalam kasus YOSEF PAUL ZANG , tidak banyak bergejolak dan tidak banyak berpolemik , inikah berkah Ramadhan......Allah Maha Besar.
Sekarang Kasus Paul , hendaknya menjadikan pelajaran bagi kita semua , HENTIKAN saling berolok olok, saling curiga mencurigai apalagi sesama muslim, jangan sedikit sedikit RADIKAL, KADRUN.TERORIS dan sebutan sebutan hinaan lain.
Bener kata katamu gus Yaqut, PAHAM RADIKAL TIDAK DIDOMINASI AGAMA TERTENTU SAJA....( Ditulis oleh Sutikno Pimpinan Media Pacitan Post Grouop)