Pacitan Edisi : HUT RI 78.
Sama sekali tidak ada yang menyangka, kalau pagi ini ( 17/08) di Bumi Pacitan mendung hampir memenuhi langit Pacitan.
Bahkan saat ini turun hujan tipis dibawah sedang alias diatas rintik rintik, cukup membuat basah pakaian , jika kita diluar 1 menit saja.
Yang menghawatirkan , jika sampai pukul 09.00 wib kondisi hujan belum reda, maka agenda upacara detik detik Proklamasi akan terganggu.
Padahal pagi ini , Upacara di Lapangan Kanjeng Jimat Pendopo Pemkab Pacitan akan dihadiri Presiden Republik Indonesia ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono , AHY dan rombongan tamu tamu yang akan hadir di mudium SBY-Ani nanti malam.
Nampaknya Hujan yang datang pagi ini , ada yang menilai berkah agustusan dari Allah SWT , seperti yang dikatakan petani tembakau dan Brambang dari desa Mentoro Sutikto .
Menurut Tikto , hujan ini berkah luar biasa bagi petani , karena sudah sekian bulan kondisi Pacitan tidak ada hujan , semua lahan pertanian nela ( kering) , pokoknya hujan ini berkah bagi petani.
Ternyata tidak petani saja yang bersukur turunnya hujan di Pacitan , secara umum Warga Pacitan bersyukur hujan turun ditengah musim kemarau .
Menurut Mislanto warga Ngadirejan Pringkuku, sekalipun hujan turun sedang ,kami semua bersyukur, minimal kami masih ada harapan ditengah kelangkkan air bersih, mudah mudahan hujan ini berlanjut beberapa hari mendatang, tegas mantan ASN Pusat ini..( gustik)